Someone approach me just to say hello and can we be a friend. Oh okay and the conversation getting from one day to a week. (I'm not a type that love to text 24 hours, like I'm not have anything to do..)
Bagi siapa yang tahu, aku jenis yang tak suka bercakap di telefon lama-lama, 5 minit pun dah terasa macam membunuh saja. Jangan samakan dengan bercakap dengan tersayang... Itu lain. Pakai yahoo messenger pun boleh bergayut sampi 3 atau 4 pagi.
What I'm trying to say is, last night he tells me that he already being married. I'm juat like woah.. What? Say it again. I appreciate that he tell me the truth but the way he say to me make me maybe a lil bit mad. But more to feel sorry to his wife. Nak tak jadi nombor dua la.. Abang mampu la.. Nak jumpa malam sebab nak hantar bini balik rumah dulu. Abang kerja engineer, jadi abang mampu..
Hurmm saya seorang yang punya pendirian, lelaki yang sudah punya kekasih pun tidak ku sentuh. Apa lagi yang bersuami mau ku rebut.
Jangan digula dengan kesenangan, sedangkan tulang empat kerat ku masih mampu membanting. Jangan hanya mau merasa kemewahan, orang lain kau lempar merempat.
Bercerita dengan kakak, jangan.. Kau masih muda. Kenal lah dunia lebih luas dari yang kau tahu.. Susahnya mencari kebahgiaan dan jodoh.. Namun bila terjumpa dialah yang terbaik..
Hati ini tidak tegar memecahkan jiwa yang lain, sedangkan aku juga insan yang dirobek kecurangan oleh yang dulu. Aku masih tau aku belum lagi menjadi yang lebih baik. Manakan mungkin aku berjumpa dengan yang terbaik..
No comments:
Post a Comment